Sabtu, 19 Juni 2010

Meluncur Kekelaman

Akhir2 ini saya mulai belajar merangkak,merangkak dari keterpurukan dan terkadang jatuh lagi kemudian takut untuk bangkit lagi dan mencoba merangkak lagi.

Butiran keringat saya bahkan dengan mudahnya dihapus dengan tiupan angin dingin yang menggigilkan saya malam itu. Tersembunyi dari kesadaran tidak memiliki lagi dan seakan menjadi bagian kedua padahal saya berusaha menjadikannya yang pertama.

Mulai pelan2 luapan emosi menciprat kehidupan ini, sisa2 emosi yang terlampau banyak diendapkan. Jika saya harus absen dari kebaikkan ini maka saya memilih tidur,,,Tidur yang lama dan lama,,,saya enggan bicara...

Meluncur lah saya dalam kekelaman...Kelam kehidupan yang makin lumpuh,hati membeku...

Tidak ada komentar: