Jiwa Yang Terkoyak

Apa yang kurasa bukan lagi apa yang ku ingin
Berdiri dalam persimpangan jalan
Memilih kehidupan yang Cuma sekali
Saya memiliki hidup
Mengapa berpikir tentang hidup seseorang
Kerasukan apa diri ini
Hingga sabar ini tidak terbatas
Saya rasa semua memiliki keterbatasan
Kenapa tidak untuk ini Tuhan?
Mencium aroma yang selalu saya tidak suka
Merasakan sakit yang menyiksa
Dia adalah penjahat mental
Musuh terberat saat ini
Terkalahkan bagai pencundang
Musuh yang tidak pernah mengenal Tuhan memang sulit terkalahkan
Seorang beriman pasti selalu kalah di dunia ini
Kesal dalam ketidak jelasan
Lari namun tidak tegas
Tidak banyak berharap
Musuh-musuh baik yang saya ciptakan sendiri
Baik yang hadir sedemikian rupa dari ciptaan saya
Kenapa saya harus congkak dulu???
Kenapa saya harus besar hati dulu???
Sekarang seakan meminta setan hadir dalam hidup ini
Menjadi jahat
Pendendam...
Ahhhh tidak...saya masih bisa menolak
Menolak
Cukup nak
Cukup nak
Bunda mengerti penderitaan mu
Bunda mengerti
Cukup
Sudah istirahatlah
Kejar impian mu nak
Sana bekerja lagilah kau
Cukup sudah pengorbanan mu
Pulihkan tenaga mu
Pulihkan untuk bekerja
Jangan lemah
Kuatlah